Siapkan Generasi Mandiri yang Ber-akhlakul Karimah
SETIAP orang tua pasti menginginkan anaknya menjadi yang terbaik. Pinter sekolahnya, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga kelak memudahkan dia dalam mencari maisyah. Kemudian sang buah hati juga memiliki akhlakul karimah, berbudi pekerti yang baik, sopan-santun dan bisa menghormat ta’dzim pada orang tua. Dan yang terakhir dan paling utama adalah alim faqih, memiliki kepahaman agama yang baik.
Jika demikian, maka pendidikan anak menjadi hal yang sangat penting. Lalu dimanakah sebaiknya kita menyekolahkan putra-putri kita? Dimanakah sekolah yang bisa membentuk anak-anak kita sehingga mereka bisa memiliki tiga kriteria di atas: alim-faqih, akhlakul karimah, dan memiliki pendidikan yang baik atau mandiri? Sebelum anda mengambil keputusan, cobalah lihat dulu profil lembaga pendidikan boarding school di bawah ini.
Adalah Genrus Nusantara Boarding School, disingkat GNBS. Lembaga pendidikan ini terletak di dekat jalur pantura Jawa yang sangat strategis, tepatnya di pertigaan Brangsong, Kendal, Jawa Tengah. Tepatnya di Jl. Letnan Suyono No. 1 Kendal 51371. Phone: 024-7614024, Fax: 024-7616785. www.gnbs.sch.id.
Ancer-ancernya, pertigaan ke barat adalah arah Kota Kendal, arah ke Jakarta. Ke timur laut menuju ke ringroad arah ke Semarang. Dari jalan raya tampak kubah masjid berwarna biru yang kini sedang dalam penyelesaian. Lokasi GNBS yang tenang, aman dan nyaman ini hanya berjarak 14 km saja dari Bandara Ahmad Yani Semarang.
Genrus Nusantara Boarding School memadukan kurikulum Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) dan kurikulum Pendidikan Agama atau Bina Santri (Binsan). Para anak didik mulai pagi hingga siang hari akan dididik dengan kurikulum Sisdiknas yang telah dikemas dan dikembangkan materi pembelajarannya agar memiliki muatan spiritual setiap materi pembelajarannya. Sore hingga malam hari, siswa-siswi akan dididik dengan pendidikan pondok pesantren sesuai dengan bakat dari masing-masing siswa.
Kepala SMP GNBS, Indra Indihara Trimasty kepada NUANSA menjelaskan, selama menjadi siswa GNBS, anak didik diwajibkan tinggal di asrama sekolah yang aman dan nyaman, yang dilengkapi fasilitas pembelajaran dan ibadah yang baik. Untuk pembentukan karakter, anak didik akan dibimbing oleh bapak dan ibu pamong agar siswa-siswi dapat membiasakan diri bersikap sopan-santun, uggah-ungguh, terampil berbicara dan bertata-krama yang baik sehingga setelah lulus dari GNBS diharapkan menjadi manusia yang berakhlakul karimah. Selain itu, dengan adanya Bapak dan Ibu Pamong anak-didik akan merasa memiliki keluarga di tempat asrama.
Bagaimana jika orangtua kangen ingin bertemu sang buah hati? Bolehkah menemuinya? “Jangan khawatir. Pada hari libur, orangtua dan keluarga diperkenankan bertemu dengan putra putri mereka,” ujar Indra Indihara Trimasty.
Pengelola GNBS menyadari, bahwa dalam menghadapi era globalisasi ini, dimana arus transformasi dan komunikasi mengalami perkembangan yang begitu hebat serta persaingan dalam dunia kerja semakin ketat, maka para siswa dan siswi GNBS akan dibimbing serta dididik menjadi tenaga professional di bidangnya masing-masing sesuai dengan minat dan bakat mereka.
“Harapan kami, lulusan GNBS kelak dapat menjadi enterpreuner yang memiliki karakter Profesional Religius serta dapat bersosialisasi secara umum dengan para professional lainnya dalam dunia kerja,” kata Indra.
Indra menjelaskan, pendidikan yang baik harus ditunjang dengan fasilitas yang memadai. Untuk itu GNBS telah menyediakan beberapa fasilitas pendukung pendidikan yang memadai.
Pertama, zonasi lingkungan sekolah yang didesain rapih dengan banyak taman di sekitarnya untuk menciptakan kesejukan dan kenyamanan proses pembelajaran. Lingkungan sekolah terdiri dari gedung sekolah SMP, SMA dan SMK; asrama siswa putra dan putri; asrama guru; dapur; perpustakaan; laboratorium; dan masjid. “Saat ini GNBS baru membuka untuk tingkat SMP,” ujar Indra.
Kedua, gedung sekolah dibuat dengan arsitektur modern dan kokoh. Ruang kelas berisi kapasitas 16-20 siswa. Di depan dan sekitar gedung sekolah terdapat taman yang rindang dan sejuk. Siswa dan siswi dapat belajar dengan tenang dan nyaman.
Ketiga, asrama siswa dan siswi dibuat terpisah dan nyaman. Setiap kamar akan diisi sekitar 6 orang untuk putri dan kamar putra diisi lebih banyak. Asrama siswa/i telah dilengkapi dengan tempat tidur dan ruangan yang bersih.
Keempat, para guru, pamong, ustadz dan ustadzah akan tinggal di lingkungan sekolah dan pondok supaya bisa membimbing siswa dan siswi lebih intensif dan kekeluargaan. Setiap guru, pamong, ustadz dan ustadzah mendapatkan satu kamar flat/apartemen yang dilengkapi dengan tempat tidur, ruang tamu, dapur dan kamar mandi.
Di dalam lingkungan sekolah dan pondok tersedia masjid yang besar dan megah untuk tempat ibadah seluruh warga sekolah dan pondok.
Guna memenuhi kebutuhan makan dan minum para warga sekolah dan pondok, disediakan dapur umum dengan menu terukur dan teratur. Menu diukur sesuai dengan kebutuhan siswa dan siswi agar dapat belajar dengan baik. Secara teratur makan dan minum disediakan sesuai dengan jam makan.
Seleksi siswa baru antara lain Baca Al-Quran, Tulis Arab, Hafalan Surat Pendek dan Interview (seleksi pondok). Kemudian seleksi akademik meliputi Matematika, IPA, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris.
Berikut rincian biaya Tahun Ajaran 2015/2016: Formulir pendaftaran Rp 100.000,- PPDB dan kelengkapan siswa Rp 1.700.000,- SPP Rp 12.000.000,- (6 bulan), dan Pembangunan Rp 5.000.000,-
Dokumen kelengkapan pendaftaran yang harus dipersiapkan masing-masing 3 lembar: copy Akta Kelahiran, copy Kartu Keluarga, copy KTP Orangtua, copy SK Penghasilan Orang Tua, Pasfoto berwarna terbaru 4×6 dan 3×4, copy Raport Kelas IV sampai kelas VI dilegalisir, copy Piagam Penghargaan tingkat Provinsi-Internasional kejuruan akademik dan non akademik serta menunjukkan aslinya (jika ada), hasil tes kesehatan dari Laboratorium/Rumah Sakit, hasil psikotest terbaru/satu tahun terahir (jika tidak ada akan disediakan oleh pihak sekolah). /**