Papua – Bertempat di Swissbell Hotel Manokwari, acara dibuka oleh Pangdam XVIII Kasuari Mayjen TNI I NYOMAN CANTIASA, SE M. Tr (Han) dan melibatkan tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda.
Dalam sambutannya ia mengatakan “Kegiatan ini penting agar bisa berdiskusi dan menghasilkan solusi yg baik untuk membangun tanah Papua Barat, untuk itu tidak bisa TNI dan Polri berjalan sendiri, Kami perlu dukungan semua komunitas. Wakapolda Papua Barat Brigjen Pol Patrige R. Renwarin SH, M.Si juga menyampaikan bahwa banyak isu-isu yang beredar sekarang dan paling rawan yaitu isu ras dan agama. Untuk itu tugas kita dengan bertanggung jawab merajut kebhinekaan menolak radikalisme dan separatisme untuk mewujudkan Papua Barat yg adil dan makmur.
Pangdam XVII Kasuari juga mengatakan, saat ini dirinya berharap kepada masyarakat agar tak terlalu cepat terpancing dengan isu-isu dan informasi hoax dan jangan menjadi pelaku-pelaku dari perusakan terhadap nilai-nilai pancasila.
Hadir dalam acara tersebut Ketua DPD LDII Manokwari, Soleman Paputungan dan Sekretaris, Hendri Irnawan Saputra, ST.
Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)