Singkawang (21/12) – Tantangan pembinaan umat semakin berat, mendorong Kantor Urusan Agama (KUA) Singkawang Utara gencar melakukan safari maghrib isya keliling (Smailing).
“Sudah menjadi tugas kami untuk melakukan pembinaan umat, karena tantangan pembentukan moralitas semakin berat maka saat ini lebih intensif, ” ujar Kepala KUA Singkawang Utara Benny Arifin, di sela-sela kegiatan di Masjid Husnudzon Billah, Rabu (16/12).
Sebagai bentuk keseriusan, pihaknya menggandeng Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI), Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan MKV.
“Alhamdulillah kita kolaborasi dengan ketiga lembaga, karena pembinaan umat menjadi tanggung jawab bersama termasuk para pengurus masjid,” ujarnya.
Ia juga berterima kasih kepada Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) yang telah membangun sarana dan melakukan pembinaan bagi generasi di Singkawang utara.
“Saya berterima kasih ternyata pembinaan generasi oleh LDII di majelis ini sudah berjalan dengan baik. Insya Allah kedepannya kita fasilitasi sehingga hasilnya lebih maksimal,” kata Benny.
Sementara Ketua PC LDII Singkawang Utara, Bowo Misdianto sangat senang kedatangan rombongan dari KUA. “Kami jamaah di sini senang sekali, dengan dijadikan Masjid ini untuk kegiatan Smailing. Semoga kedepannya adanya sarana ibadah ini menjadi aset dan laboratorium pembinaan umat dalam moderasi beragama,” katanya.
Memang keberadaan Masjid ini masih jauh dari sempurna, namun keinginan pengurus ada keinginan untuk dilakukan renovasi. “Awalnya Masjid ini hanya sebuah surau, namun seiring intensitas pembinaan yang meningkat, ada rencana untuk melakukan renovasi,” ujar Bowo. Hadir juga dalam kegiatan Smailing, Ketua FKPAI Singkawang Utara, Ust Supianto, Ketua DMI Jamaluddin dan Sujianto dari MKV.
Oleh: Rully Sapujagad (contributor) / Fachrizal Wicaksono (editor)