Pangkal Pinang (25/1). DPD LDII Kota Pangkalpinang menggelar Musyawarah Daerah (Musda) VI di Hotel Cordela Kota Pangkalpinang pada Rabu (24/1). Musda tersebut bertema “Mewujudkan SDM Profesional Religius Menuju Masyarakat Pangkalpinang yang Maju, Sejahtera, dan Bermartabat Menyongsong Indonesia Emas 2045”.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tamu undangan, termasuk Gubernur Kepulauan Bangka Belitung 2017–2022, Erzaldi Rosman Djohan, Pj Wali Kota Pangkalpinang yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum Agusfendi, dan Ketua DPD LDII Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel)
Ari Suriyanto.
Asisten Administrasi Umum Agusfendi mengharapkan agar Musda VI LDII Kota Pangkalpinang dapat menghasilkan pemimpin yang berkualitas untuk memajukan LDII Kota Pangkalpinang, “Melalui Musda ini diharapkan dapat memilih pemimpin organisasi LDII berserta perangkat pengurusnya, karena melalui Musda inilah kebijakan tertinggi dalam mengambil keputusan dalam suatu organisasi,” ujar Ari.
Ari juga berharap agar LDII Kota Pangkalpinang terus mendukung program-program Pemerintah Kota Pangkalpinang dalam bidangnya. “Harapan kami, ketua yang terpilih mempunyai kemampuan dan kemauan dalam memajukan LDII. Karena siapapun yang terpilih artinya dialah yang terbaik, dan siapapun yang terpilih bisa saling membantu membangun Kota Pangkalpinang lebih baik lagi,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolresta Serang Kota, Kombes Sofwan Hermanto menyampaikan untuk menuju Indonesia Emas 2045, generasi muda harus disiapkan untuk menyambut tongkat estafet, “Ketika nanti saya pensiun bisa diteruskan kepada pemuda yang saat ini hadir, yang mempunyai akhlak baik. Kami bangga kepada santri/wati bertempat tinggal di lingkungan yang baik,” ujar Sofwan.
Ada beberapa faktor agar generasi muda tetap menuju kebaikan yaitu kasih sayang, komitmen atau tanggung jawab, keterlibatan, dan terakhir keyakinan yang ditanamkan.
“Kami meminta maaf jika belum maksimal dalam mengayomi dan melayani masyarakat dengan baik. Tetapi kami akan tetap konsisten memberi tahapan tahapan dengan cara memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjadi warga negara yang baik,” tutupnya. (FWI/LINES)