Depok (5/4). Untuk menggalang semangat kebersamaan dan memupuk kemandirian, Generasi Penerus (Generus) LDII Beji menggelar kegiatan bertajuk “Semangat Usaha dan Keilmuan Saat Iftar Bersama” (Sukses Gensatu). Acara ini diikuti oleh 60 peserta dari berbagai jenjang usia, termasuk pra remaja tingkat SMP hingga usia mandiri, di Yayasan Al-Makmur Mandiri, Beji, Depok, Jawa Barat, pada Minggu (30/3).
Dalam kegiatan itu, para generus mengemas ulang berbagai jenis cemilan ringan. Cemilan tesebut dijual dengan dititipkan di masjid-masjid LDII Beji pada 10 malam terakhir bulan Ramadan. Ke depannya diharapkan para generus dapat mewujudkan kemandirian dan kekompakkan.
Ketua PC LDII Beji, Saiful Andi mengungkapkan kegiatan ini salah satu langkah mempersiapkan generasi muda menghadapi tantangan zaman. “Tantangan-tantangan harus dihadapi, ada beberapa tantangan yang sifatnya negatif. Sehingga, kita menyikapi dengan memanfaatkan kemajuan teknologi digital yang positif,” ucap Saiful.
Saiful menekankan pentingnya mempersiapkan generus yang mandiri, sejalan dengan program LDII Beji yang mengedepankan kemandirian dan akhlak mulia.
“Hal ini inline dengan program LDII Beji yaitu muda-muda tangguh dengan sifat kemandirian, kita mempersiapkan muda-mudi menuju ke arah globalisasi digital. Kemudian kita juga menyiapkan muda-mudi yang punya akhlak mulia yang punya karakter jiwa kejujuran dan kemandirian, itu modal pokoknya,” tambahnya.
Senada dengannya, Ketua Remaja LDII Beji, Ubaidillah Brilian Widiyadi mengatakan LDII Beji juga mengajak para generasi muda untuk mengembangkan karakter pribadi yang profesional religius. “Kami mengajak para generus untuk melancarkan keakraban dan kemandirian. Dan juga bisa sekaligus mencari pahala di setiap kegiatannya Selain itu kami juga mencari keilmuan agama,” tuturnya.
Di tengah semangat kewirausahaan, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mempererat keakraban antar sesama. “Dari kegiatan ini juga agar bisa mengikat tali silaturahmi diantara dengan satu sama lain. Supaya mereka bisa bertahan lama bisa mengenal waktu sama lain bisa menjalin hubungan yang baik,” lanjut Ubaidillah.