Bandung (30/10). Pimpinan DPRD Kota Bandung Edwin Senjaya membuka Musyawarah Daerah (Musda) ke-8 DPD LDII Kota Bandung. Acara ini diselenggarakan di Hotel Grand Preanger, Kota Bandung, Jawa Barat pada Sabtu (26/10).
Pada kesempatan itu, Edwin mengapresiasi pelaksanaan Musda LDII Kota Bandung. Menurutnya acara tersebut dapat menjadi wadah komunikasi antarelemen bangsa, “Saya melihat kerukunan dan kekompakan peserta sebagai energi positif yang dapat membantu menciptakan program kerja sinergis dengan semua pemangku kepentingan,” ungkapnya.
Lebih lanjut ia berharap DPD LDII Kota Bandung dapat merumuskan program kerja yang selaras dengan program kerja Pemerintah Daerah Kota Bandung, “Setelah Musda ini selesai dengan kepengurusan yang baru itu bisa melahirkan program-program kerja yang bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan stakeholder, yang ada di Kota Bandung dan melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan” ungkapnya.
Senada, Kabagkesra Kota Bandung, Momon Ahmad Imron Sutisna dalam sambutannya berharap Musda VIII LDII Kota Bandung dapat melahirkan kepemimpinan yang mampu mendorong kolaborasi dan komunikasi dengan Pemerintah Kota Bandung dalam membangun daerah.
Ia juga mengapresiasi program kerja yang telah dilakukan oleh LDII. Menurutnya, selama ini LDII Kota Bandung telah membangun kolaborasi di tengah masyarakat. Untuk itu, ia berharap kerja sama dengan pemerintah dapat terus berlanjut di kepengurusan DPD LDII yang baru.
“Alhamdulillah selama ini LDII Kota Bandung sudah membangun kolaborasi dalam berbagai kegiatan. Mudah-mudahan kolaborasi dengan Pemkot Bandung membangun masyarakat ini bisa terus berkelanjutan pada kepengurusan yang baru,” tutupnya.
Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Kementerian Agama, para pengurus DPW LDII Jawa Barat, tokoh masyarakat, tokoh agama, TNI, Polri dan jajaran pengurus PC dan PAC LDII se-Kota Bandung.